Abstract:
Kulit wajah merupakan hal pertama yang terlihat saat mengalami permasalahan
kulit, hal tersebut dapat dicegah dengan menggunakan bahan herbal seperti kulit buah
manggis. Kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) mengandung antioksidan yang
tinggi sehingga dapat dikembangkan menjadi sediaan gel facial wash yang dapat
diaplikasikan untuk perawatan kulit wajah. Dalam pembuatan gel facial wash diperlukan
gelling agent sebagai basis untuk membentuk konsistensi gel. Tujuan dari penelitian ini
adalah mengetahui bahwa ekstrak kulit manggis dapat digunakan sebagai gel facial wash.
Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu eksperimental dengan membuat ekstrak
etanol kulit manggis dengan metode ekstraksi menggunakan pelarut etanol 96%,
melakukan pengujian aktivitas antioksidan ekstrak kulit manggis, membuat sediaan gel
facial wash ekstrak etanol kulit manggis dengan variasi konsentrasi Carbopol 9401%,2%,
dan 3%, kemudian dilakukan pengujian evaluasi karakteristik fisik gel facial wash ekstrak
kulit manggis dan melakukan pengujian aktivitas antioksidan gel facial wash dengan
menggunakan metode DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl). Hasil dari ketiga formulasi
mendapatkan uji karakteristik fisik dan stabilitas yang memenuhi syarat. Kemudian uji
aktivitas antioksidan pada ekstrak didapatkan nilai IC₅₀ 50,00 ppm tergolong antioksidan
sangat kuat karena <50 ppm, sedangkan formula gel facial wash ekstrak etanol kulit
manggis (Garcinia mangostana L.) yang baik yaitu 2% (F2) karena hasil uji evaluasi
memenuhi syarat dan memiliki potensial aktivitas antioksidan tergolong sedang 100-150
ppm yaitu F2 mempunyai nilai IC₅₀ 121,385 ppm