Abstract:
Nyeri persalinan merupakan masalah utama yang dialami oleh ibu bersalin
(Rahayu, 2018). Di Negara Brazil, nyeri persalinan mencapai lebih dari 50% dari angka
kelahiran di suatu rumah sakit yang merupakan persentase tertinggi di seluruh dunia
(Alam, 2020). ). Di Indonesia, Siti Aminah melaporkan dalam survey pendahuluannya
di RS Aura Syifa tahun 2015, dari 10 ibu bersalin, 7 (70%) Ibu merasakan nyeri berat,
2 (20%) Ibu merasakan nyeri sedang, dan 1 (10%) Ibu merasakan nyeri ringan
(Aminah, 2017).
Jenis penelitian kuantitatif dengan desain metode survey analitik rancangan ini
menggunakan quasy experimen dengan rancangan one group with pre test- post test.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin fase aktif pada bulan Juli 2024
sebanyak 28 responden. Sampel pada penelitian ini yaitu 28 ibu bersalin. Uji analisis
data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan uji paired T test
Hasil analisa univariat yaitu rata-rata skala nyeri sebelum dilakukan intervensi
akupresure yaitu 7,00 dengan standar deviasi 1,195 dan minimum-maximum yaitu 5-
9. hasil pengukuran rata-rata skala nyeri setelah dilakukan intervensi akupresure yaitu
5,82 dengan standar deviasi 1,140 dan minimum-maximum yaitu 4-8. Hasil analisa
bivariat yaitu di dapat kan nilai p-value 0,000 ini berarti terdapat Pengaruh akupresure
di titil LI4 Terhadap Nyeri persalinan
