Abstract:
Latar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang
dialami oleh masyarakat. Kejadian hipertensi meningkat setiap tahunnya.
Intervensi yang bisa dilakukan untuk mengatasi hipertensi yaitu terapi
farmakologi berupa yoga.
Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh yoga terhadap tekanan darah pada
lansia penderita hipertensi di Puskesmas Karang Mulya Kabupaten Bekasi tahun
2024.
Metode Penelitian: Rancangan penelitian menggunakan pre experiment dengan
one group pretest-postest. Populasi sebanyak 42 orang dengan teknik
pengambilan sampel accidental sampling dan didapatkan sampel sebanyak 30
orang. Analisa data berupa univariat dan bivariat menggunakan uji Wilcoxon.
Hasil Penelitian: Karakteristik lansia penderita hipertensi paling banyak umur
60-65 tahun sebanyak 23 orang (76,7%), jenis kelamin perempuan sebanyak 18
orang (60%), pendidikan SMP sebanyak 21 orang (70,1%) dan bekerja sebanyak
17 orang (56,7%). Tekanan darah sebelum yoga pada lansia penderita hipertensi
didapatkan tekanan darah sistol dengan mean 151,33 dan tekanan darah diastol
dengan mean 90,23. Tekanan darah setelah yoga pada lansia penderita hipertensi
didapatkan tekanan darah sistol dengan mean 144,77 dan tekanan darah diastol
dengan mean 84,73. Terdapat pengaruh yoga terhadap tekanan darah pada lansia
penderita hipertensi di Puskesmas Karang Mulya Kabupaten Bekasi tahun 2024
dengan p-value 0,000 < 0,05.
Simpulan: Terdapat pengaruh yoga terhadap tekanan darah pada lansia penderita
hipertensi.