Abstract:
Latar belakang: Persalinan adalah proses alamiah dalam kehidupan seorang wanita yang dapat diiringi dengan
sensasi nyeri yang cukup intens, terutama pada Kala I. Pengalaman nyeri persalinan dapat berbeda-beda bagi
setiap ibu, dan upaya untuk mengurangi rasa nyeri ini menjadi penting untuk meningkatkan pengalaman
persalinan dan kesejahteraan ibu dan bayi.
Salah satu metode alternatif yang semakin dikenal dan diaplikasikan dalam mengatasi nyeri persalinan adalah
aromaterapi, dengan minyak esensial mawar sebagai fokus utama. Mawar telah lama diakui karena sifat
relaksasinya dan potensinya dalam meredakan stres serta meningkatkan suasana hati.
Tujuan penelitian : Untuk mengetahui bagaimana pengaruh aromaterapi mawar dan berapa persentase
pengurangan nyeri persalinan kala I di TPMB Kelurahan Mustika Jaya Kota Bekasi tahun 2024
Metode Penelitian : one group pre test post test design.
Hasil penelitian : menunjukan bahwa responden yang mengalami nyeri persalinan sebelum diberikan
intervensi aromaterapi mawar mayoritas mengalami Nyeri Berat sebanyak 18 orang (58,06%), Nyeri Sedang
10 orang (32,26%) dan Nyeri Sangat Berat 3 orang (9,68%). Responden yang mengalami nyeri persalinan
setelah diberikan intervensi aromaterapi mawar mayoritas mengalami Nyeri Berat 16 orang (51,61%),
kemudian Nyeri Sedang 13 orang (41,94%) dan Nyeri Sangat Berat 2 orang (6,45%). Ada pengaruh intervensi
aromaterapi mawar terhadap pengurangan nyeri persalinan di TPMB Kelurahan Mustika Jaya Kota Bekasi
Tahun 2024 dengan Sig. sebesar <0,001.
Kesimpulan : adanya pengaruh yang signifikan dengan penggunaan aromaterapi mawar pada pengurangan
rasa nyeri persalinan Kala I Fase Aktif di TPMB Kelurahan Mustika Jaya Kota Bekasi Tahun 2024
Saran : diharapkan dapat dijadikan inovasi untuk mengurangi nyeri pada persalinan Kala I Fase Aktif pada
ibu bersalin dengan menggunakan intervensi non farmakologis yaitu menggunakan aromaterapi mawar.