Abstract:
Latar Belakang: Kejadian mual muntah sering dikeluhkan oleh ibu hamil pada trimester I
kehamilannya. Dampak dari mual muntah yang terjadi jika ibu hamil terus menerus mual dan
muntah akan mengakibatkan ibu hamil mengalami dehidrasi, lemas, dan berat badan menurun.
Oleh karena itu perlu adanya intervensi yang bisa mengatasi masalah mual muntah pada ibu hamil.
Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh aromaterapi jahe dan permen jahe terhadap mual
muntah pada ibu hamil trimester I di Puskesmas Karang Mulya Kabupaten Bekasi tahun 2024
Metode Penelitian: Rancangan penelitian menggunakan quasi eksperimen dengan two group
pretest-posttest design. Populasi sebanyak 81 orang dengan teknik pengambilan sampel purposive
sampling dan didapatkan sampel sebanyak 13 orang untuk kelompok intervensi aromaterapi jahe
dan 13 orang untuk kelompok intervensi permen jahe. Analisa data berupa univariat dan bivariat
menggunakan uji Mann Whitney.
Hasil Penelitian: Sebelum intervensi aromaterapi jahe didapatkan mean 5,69 dan setelah
aromaterapi jahe didapatkan mean 2,53. Sebelum intervensi permen jahe didapatkan mean 5,54
dan setelah permen jahe didapatkan mean 3,62. Terdapat perbedaan intervensi pengaruh
aromaterapi jahe dan permen jahe terhadap mual muntah pada ibu hamil trimester I dengan p-
value 0,012 < 0,05.
Simpulan: Terdapat perbedaan intervensi pengaruh aromaterapi jahe dan permen jahe terhadap
mual muntah pada ibu hamil trimester I.
Saran: Bidan bisa melakukan intervensi aromaterapi jahe dalam mengatasi keluhan mual muntah
pada ibu hamil trimester I.
