Abstract:
Latar Belakang: Fenomena stres kerja sudah menjadi masalah didunia khususnya bagi tenaga kesehatan yaitu perawat, dampak stres yang terjadi kepada perawat juga dapat menurunkan kinerja seorang perawat seperti pengambilan keputusan kurang baik, kurangnnya kosentrasi, apatis, kelelahan, kecelakaan dalam tindakan, serta pemberian asuhan keperawatan yang kurang masksimal. Beban kerja merupakan bentuk lain dari penyebab timbulnya stres kerja. Dampak negatif dari beban kerja kemungkinan timbulnya ketidakstabilan emosi dan stress dalam diri perawat sehingga akan mengakibatkan kinerja yang tidak di inginkan pasien.
Tujuan peneliti: mengetahui hubungan beban kerja dengan stres kerja pada perawat di ruang ICU dan IGD di RSUD Kabupaten Bekasi
Metode penelitian: Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif Deskriptif yang bersifat observasi analitik dengan rancangan penelitian Cross sectional, menggunakan variabel independen beban kerja dan variabel dependen stres kerja pada perawat, teknik sampling dalam penelitian ini adalah probality sampling dengan jenis total sampling dengan jumlah responden 70 responden.
Hasil penelitian: Hasil Bivariat di dapatkan bahwa perawat yang mengalami beban kerja dengan stres kerja dengan 15 responden (21,4%), hasil uji statistik diperoleh p-value yaitu (0,000) < (0,005). Hal ini menunjukan bahwa H0 ditolak. Dengan demikian dapat diartikan bahwa “terdapat hubungan beban kerja dengan stres kerja pada perawat di ruang Icu dan igd di rsud kabupaten bekasi
Kesimpulan: Ada hubungan beban kerja dengan stres kerja pada perawat di Ruang ICU & IGD di RSUD Kabupaten Bekasi