e-Repository
dc.contributor.author | SAFITRI, AYU LUGINA | |
dc.date.accessioned | 2024-07-26T08:27:55Z | |
dc.date.available | 2024-07-26T08:27:55Z | |
dc.date.issued | 2023 | |
dc.identifier.uri | http://e-repository.stikesmedistra-indonesia.ac.id/xmlui/handle/123456789/2248 | |
dc.description | SKRIPSI S1 KEPERAWATAN | en_US |
dc.description.abstract | Latar Belakang: Tindakan operasi kini telah lama menjadi trend untuk pemecahan masalah pada suatu penyakit mulai dari operasi ringan, operasi sedang dan operasi berat. Ketidaksiapan pasien pre-operasi terkadang menjadi masalah untuk melanjutkan tindakan operasi itu sendiri, dimana pasien tidak bisa bekerjasama dengan tim medis atau hal lain. Perawat dalam memberikan penjelasan kepada pasien menggunakan komunikasi yang terapeutik untuk menunjang kepercayaan pasien. Tujuan Penelitian: Mengetahui distribusi frekuensi karakteristik responden pada pasien pre operasi, mengetahui distribusi frekuensi komunikasi terapeutik perawat, mengetahui distribusi frekuensi tingkat kesiapan pasien pre operasi, dan menganalisis hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kesiapan pasien pre operasi. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat survei analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sample menggunakan teknik non probablity sampling dengan total sampling. Sampel penelitian ini adalah seluruh pasien pre operasi sebanyak 24 responden. Analisis penelitian menggunakan uji Chi Square dengan nilai kepercayaan 95% atau nilai α = 0,05 untuk menilai hubungan dari variabel komunikasi terapeutik dan variabel tingkat kesiapan pasien pre operasi. Hasil Penelitian: Hasil analisis menunjukan ada sebanyak 13 (54,2%) responden mengatakan komunikasi terapeutik perawat dengan kategori baik, dan sebanyak 13 (54,2%) responden m engatakan tingkat kesiapan pada tingkat siap. Selain itu, sebanyak 12 responden (50%) menyatakan komunikasi terapeutik perawat baik dengan tingkat kesiapan pada tingkat siap. Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat dengan Tingkat Kesiapan Pasien Pre Operasi dinilai signifikan yang ditandai dengan nilai P Value = (0,000). Kesimpulan: H0 ditolak dan Ha diterima, yaitu ada hubungan yang berarti antara komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kesiapan pasien pre operasi. | en_US |
dc.publisher | STIKes Medistra Indonesia | en_US |
dc.subject | Komunikasi Terapeutik | en_US |
dc.subject | Pasien Pre Operasi | en_US |
dc.subject | Tingkat Kesiapan | en_US |
dc.title | HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DENGAN TINGKAT KESIAPAN PASIEN PRE OPERASI DI RSUD KABUPATEN BEKASI TAHUN 2023 | en_US |
dc.type | Other | en_US |