Abstract:
Latar Belakang: Gizi yang baik adalah dasar dari kesehatan, yang baik dan dapat
mempengaruhi daya tahan tubuh, kerentanan terhadap penyakit, serta pertumbuhan dan
perkembangan fisik dan mental. Gizi yang baik mengurangi angka kesakitan, kecacatan
dan kematian serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kegiatan penimbangan
balita di posyandu merupakan salah satu upaya mengidentifikasi secara dini masalah gizi
pada balita. Balita yang dideteksi mengalami gangguan pertumbuhan berdasarkan tanda
dan gejala klinis perlu segera dirujuk ke tenaga kesehatan profesional untuk mendapatkan
perawatan segera. Langkah yang diberikan pemerintah sendiri yaitu diselenggarakannya
penimbangan balita secara rutin di setiap posyandu. Untuk itu diperlukan kepatuhan dan
keaktifan orang tua dalam melakukan penimbangan rutin di posyandu.
Tujuan Peneliti: Tujuan dalam penelitian ini adalah Menganalisis Kepatuhan kunjungan
posyandu orang tua dengan status Gizi balita di posyandu Delima IX Kota Bekasi.
Metode Peneliti: Metode penelitian yang digunakan dalam penelitan ini yaitu desain
crosssectional. Populasi penelitian ini berjumlah 113 orang. Besar sampel penelitian
sebanyak 91 responden. Dengan uji statistik menggunakan uji Chi-Square.
Hasil Peneliti: Terdapat hubungan Kepatuhan kunjungan posyandu orang tua dengan
status Gizi balita di posyandu Delima IX Kota Bekasi. Dibuktikan dengan hasil analitik
uji Chi-Squre test dimana nilai p Value = 0,000 (α) (0,05), maka dapat disimpulkan H0
ditolak dan Ha diterima
Kesimpulan: Ada Hubungan Kepatuhan kunjungan posyandu orang tua dengan status
Gizi balita di posyandu Delima IX Kota Bekasi.
