e-Repository
dc.contributor.author | FADILAH, HILDA | |
dc.date.accessioned | 2024-07-17T08:20:57Z | |
dc.date.available | 2024-07-17T08:20:57Z | |
dc.date.issued | 2024 | |
dc.identifier.uri | http://e-repository.stikesmedistra-indonesia.ac.id/xmlui/handle/123456789/2224 | |
dc.description | SKRIPSI S1 KEPERAWATAN | en_US |
dc.description.abstract | Latar Belakang: Stunting adalah masalah gizi yang di alami oleh anak kecil di dunia sekarang ini dikarnakan kekurangan gizi terutama selam a masa pertumbuhan anak dan perkembangan kehidupan awalnya. United Nations Children’s Fund (UNICEF) dan Word Health Organization (WHO) diumumkan ada tiga jenis masalah gizi pada anak salah satunya adalah stunting, berdasarkan tingkat gelobal terlihat lebih 2 juta kematian anak di bawah usia 5 tahun di seluruh dunia karena terjadinya stunting. Orang tua sangat penting mengetahui penyebab dan gejala stunting. Pengetahuan orang tua sangat menentukan sikap dan perilaku orang tua dalam mencegah terjadinya stunting. Pencegahan stunting dimulai dengan memberikan pola asuh gizi yang baik seperti pemenuhan kecukupan gizi sejak ibu hamil samapi bayi lahir dan seterusnya. Selain itu ibu dengan pengetahuan baik akan menjaga keberhasilan lingkungan dan sanitasi rumah nya serta selalu berperilaku hidup bersih dan sehat. Salah satu faktor mempengaaruhi prevalensi stunting adalah peran keluarga karena peran keluarga dalam menghadapi anak stunting sanagat diperlukan bagi orang tua maupun keluarga tau segalanya dan bagaimana keluarga memenuhi perannya menghadapi perkembangan anak dengan baik. Pola makan anak terpenuhi dengan baik karna faktor yang mempengaruhi kasus tersebut adalah gizi buruk pada ibu hamil dan anak kecil kekurangan pengetahuan ibu tentang kesehatan dan nutrisi sebelum dan selama kehamilan. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan pengetahuan orang tua dengan perilaku pencegahan stunting pada anak usia 3-5 tahun di Pusekesmas Bojong Rawalumbu Bekasi Tahun 2023 Metode Penelitian: Peneliti ini menggunakan metode kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional dan Teknik purposive sampling serta menggunakan kuesioner langsung, peneliti menggunakan uji statistic chi square untuk bertujuan mengetahui hubungan pengetahuan orang tua dengan perilaku pencegahan stunting. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil analisa uji Chi Square diperoleh nilai P-Value (0,000) < nilai α 0,05 hal ini menunjukan bahwa H0 ditolak. Kesimpulan: Terdapat Hubungan antara Pengetahuan orang tua dengan Perilaku Pencegahan Stunting pada anak usia 3-5 tahun di Puskesmas Bojong Rawalumbu Bekasi Tahun 2023 | en_US |
dc.publisher | STIKes Medistra Indonesia | en_US |
dc.subject | Pengetahuan Orang Tua | en_US |
dc.subject | Perilaku Pencegahan Stunting | en_US |
dc.title | HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANG TUA DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN STUNTING PADA ANAK USIA (3-5) DI PUSKESMAS BOJONG RAWALUMBU TAHUN 2023 | en_US |